Senin, 22 Mei 2023

PERBAIKAN KANTONG KECIL- KELAS XI TKJ

DAFTAR REMEDIAL KELAS XI TKJ
SEMESTER II - SMK TELKOM JAKARTA
MATA PELAJARAN : TEKNOLOGI LAYANAN JARINGAN


KERJAKAN SOAL DENGAN KLIK GAMBAR BERIKUT

Jumat, 19 Mei 2023

Merumuskan Pemahaman Bermakna: Perencanaan Pembelajaran di SMK

PELATIHAN MANDIRI – TOPIK 3

PERENCANAAN PEMBELAJARAN SMA/SMK/Paket C

Dipaparkan oleh: Ahmad Sakhowi Amin, M.Kom.

Perencanaan pembelajaran merupakan suatu pendekatan yang sistematis yang mencakup analisis kebutuhan pembelajaran, perumusan tujuan pembelajaran, pengembangan strategi pembelajaran, pengembangan bahan ajar, serta pengembangan alat evaluasinya dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Upaya membuat perencanaan pembelajaran dimaksudkan agar dapat dicapai perbaikan pembelajaran. Prosedur perencanaan pembelajaran yang dibuat berhubungan erat dengan model perencanaan pembelajaran yang dipilih. Untuk mewujudkan pembelajaran paradigma baru yang terdiferensiasi dan berfokus pada peserta didik, satuan pendidikan harus melaksanakan tahapan-tahapan perencanaan pembelajaran dan asesmen intrakurikuler. Terdapat tujuh tahapan perencanaan pembelajaran dan asesmen intrakurikuler yaitu  sudah di buktikan karya melalui video youtube, dengan link sebagai berikut:


Penyusunan perencanaan pembelajaran ini terkait dengan rencana yang ia harus laksanakan sewaktu berada di ruang kelas. Agar perencanaan pembelajaran tersusun dengan baik, pendidik memerlukan landasan berpikir atau bekal ilmu yang mendukung penyusunan perencanan pembelajaran. Upaya membuat perencanaan pembelajaran dimaksudkan agar dapat dicapai perbaikan pembelajaran. Melalui perbaikan pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh perancang pembelajaran. Perbaikan mutu pembelajaran haruslah diawali dari perbaikan perencanaan pembelajaran. Perencanaan pembelajaran dapat dijadikan titik awal dari upaya perbaikan terhadap kualitas pembelajaran. 

Setelah membaca paparan diatas sebagai respon umpan balik "Perencanaan Pembelajaran SMA / SMK / Paket C", Apa tanggapan Bapak/Ibu mengenai hal tersebut?



Kamis, 18 Mei 2023

Aksi Nyata Pelatihan Mandiri Topik Rapor Pendidikan Sebagai Sumber Data Perencanaan

Aksi Nyata Pelatihan Mandiri Topik Rapor Pendidikan Sebagai Sumber Data Perencanaan Melakukan Refleksi Pribadi Tentang Profil Pendidikan (Guru) Ahmad Sakhowi Amin, M.Kom (Guru Produktif TKJ, SMK Telkom Jakarta) Laporan Rapor Pendidikan SMK Telkom Jakarta.


Catatan refleksi dari hasil laporan rapor pendidikan satuan pendidikan: 1. Indikator layanan yang memperoleh capaian yang cukup baik adalah indikator Karakter yang meliputi beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, gotong-royong, kreativitas, bernalar kritis, kebhinekaan global dan kemadirian. Semua telah berkembang. Fakta dan kondisi yang saya temukan dan menunjang ketercapaian indikator ini adalah adanya program karakter building bagi peserta didik yang bertujuan untuk membentuk pelajar dengan profil pelajar pancasila, misalnya kegiatan senyum sapa salam digerbang sekolah, infaq masuk sekolah, solat dhuha, solat jum’at, dzikir dan tadarusan bersama, senam sehat dihari jum’at, upacara senin, Berdoa sebelum belajar dan sebelum pulang. Peserta didik dan seluruh steakholder semua telah disosialisasikan mengenai karakter building dan semua telah menunjukkan karakter sesuai yang diharapkan. 2. Indikator yang memperoleh capaian yang belum baik adalah literasi dan numerasi yang dalam laporan rapor pendidikan masih dibawah kompetensi minimum. Fakta dan kondisi yang ditemukan adalah memang masih rendahnya tingkat literasi numerasi siswa, siswa masih belum memanfaatkan teknologi (HP) untuk membaca dan menacari sumber pengetahuan namun masih sekedar untuk bermedia sosial dan bermain game. Masih kurangnya tingkat berpikir kritis siswa dalam penyelesaian soal, siswa menganggap soal sulit tidak dikerjakan, tidak memiliki ide untuk pemecahan masalah yang ditemui. Untuk tenaga pendidik dan lingkungan sebenarnya sudah mendukung ketercapaian literasi dan numerasi ini. 3. Hal baik yang telah dilakukan satuan pendidikan berdasarkan rapor pendidikan adalah menyusun program kerja/rencana dan strategi (renstra) sesuai hasil rapor sekolah, dari hasil rapor pendidikan terlihat mana yang prioritas untuk dikerjakan, mana yang akan dipertahankan dan apa yang akan dibuatkan program baru. 4. Rapor pendidkan membantu dalam sangat membantu dalam memahami kondisi satuan pendidkan, karena dalam rapor pendidikan tergambar mana indikator yang sudah tercapai dengan baik, berkembang dan masih dibawah kompetensi minimum. Sehingga memudahkan satuan pendidikan dalam program kerja/rencana strategi satuan pendidikan. Dokumentasi umpan balik dari rekan guru terkait refleksi saya yang dilakukan : Pertanyaan Umpan Balik : 1. Bagaimana refleksi yang dilakukan oleh guru terkait hasil rapor pendidikan? 2. Apakah tindak lanjut yang dilakukan oleh guru telah sesuai dengan hasil rapor pendidikan?


Rabu, 10 Mei 2023

Aksi Nyata - Asesmen SMP - SMA / SMK / Paket B - C

Asesmen SMP - SMA/SMK/ Paket B - C – Melakukan Asesmen Awal Pembelajaran - [Guru]

Oleh: Ahmad Sakhowi Amin, M.Kom

Asesmen awal pembelajaran adalah bagian yang penting dalam proses pembelajaran dan memegang peran yang strategis dalam kurikulum Merdeka. Asesmen ini dilakukan sebelum pelaksanaan pembelajaran secara formal dan bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan dan potensi siswa dalam memahami materi.

Asesmen ini dilakukan dengan berbagai metode, seperti tes tertulis, observasi, wawancara, atau diskusi kelompok, dan guru memegang peran penting dalam memilih metode yang tepat. Asesmen awal sangat bermanfaat bagi guru dalam menentukan arah pembelajaran dan menyesuaikan materi yang diajarkan dengan tingkat kemampuan siswa. Asesmen Awal Pembelajaran sudah di buktikan karya melalui video youtube, dengan link sebagai berikut:


Secara ringkas asesmen diagnosis terdiri atas tiga tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan tindak lanjut. Walaupun terdapat dua jenis asesmen diagnosis, yaitu kognitif dan nonkognitif namun tahapan-tahapan tadi tetap berlaku pada keduanya. Tidak ada bentuk yang baku untuk masing-masing tahapan, semuanya sangat bergantung kepada aspek asesmen, jenjang sekolah, kelas siswa berada, mata pelajarannya, sarana dan prasarana, dan lain sebagainya.

Tahap persiapan sangat ditentukan oleh kreativitas seorang guru untuk menyusun instrumen asesmen diagnosis baik kognitif maupun nonkognitif. Tahap pelaksanaan membutuhkan kemampuan bertanya yang baik, terutama pada asesmen diagnosis nonkognitif yang memungkinkan guru melakukan metode wawancara, atau dengan memberi kesempatan siswa bercerita mengenai hal apa saja yang menjadi kendala yang dialaminya. Tahap tindak lanjut perlu kesungguhan seorang guru untuk betul-betul memikirkan langkah terbaik untuk membantu siswa yang beragam kesulitannya. Dalam hal ini guru bisa berdiskusi dengan kepala sekolah atau teman sejawat.

Setelah membaca paparan diatas sebagai respon umpan balik "Asesmen SMP - SMA / SMK / Paket B - C", Apa tanggapan Bapak/Ibu mengenai kurikulum merdeka dan perlunya kurikulum diubah?



ACCESS INFORMATION



Buka Semua | Tutup Semua

Sedang Perbaikan
Sedang Perbaikan
Silakan kirim pesan dan saran Anda,

Ahmad Sachowi Amin

Selamat Datang di Blog Saya, cybermatika.net.
Hobi saya adalah Belajar dan Belajar, entah yang penting bermanfaat untuk orang lain.Sharing adalah jalan saya, sharing dengan siapa saja yang penting memberi manfaat bagi saya.Ilmu adalah Cara saya, cara saya untuk belajar dan sharing tentang banyak hal.